SUAMI ISTERI YANG MENDAPAT RAHMAT

Diantara tujuan menikah atau berkeluarga adalah untuk meraih "as-sakinah" kebahagiaan dan ketentraman hidup. namun bukan itu saja, karena banyak lagi hikmah dan keuntungan lain yang bisa diperoleh oleh pasutri diantaranya adalah, sebagai penguat ketaatan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Rasulullah sallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda:


مَنْ اسْتَيْقَظَ مِنْ اللَّيْلِ وَأَيْقَظَ امْرَأَتَهُ فَصَلَّيَا رَكْعَتَيْنِ جَمِيعًا كُتِبَا مِنْ الذَّاكِرِينَ اللَّهَ كَثِيرًا وَالذَّاكِرَاتِ

"Barangsiapa yang bangun malam dan membangunkan istrinya kemudian mereka berdua melaksanakan shalat dua rakaat secara bersama, maka mereka berdua akan dicatat sebagai orang yang selalu mengingat Allah Ta'ala.” (HR. Abu Daud)

Nabi sallallahu 'alaihi wasallam juga bersabda:


رَحِمَ اللَّهُ رَجُلًا قَامَ مِنْ اللَّيْلِ فَصَلَّى وَأَيْقَظَ امْرَأَتَهُ فَإِنْ أَبَتْ نَضَحَ فِي وَجْهِهَا الْمَاءَ رَحِمَ اللَّهُ امْرَأَةً قَامَتْ مِنْ اللَّيْلِ فَصَلَّتْ وَأَيْقَظَتْ زَوْجَهَا فَإِنْ أَبَى نَضَحَتْ فِي وَجْهِهِ الْمَاءَ

"Allah akan merahmati seseorang yang bangun malam kemudian shalat lalu membangunkan isterinya, apabila isterinya menolak, dia akan memercikkan air ke mukanya, dan Allah akan merahmati seorang isteri yang bangun malam lalu shalat, kemudian dia membangunkan suaminya, apabila suaminya enggan, maka isterinya akan memercikkan air ke muka suaminya." (HR. Abu Daud dan Ahmad).


Faedah Bahasan:

[1] Bahwa suami istri yang saling membangunkan untuk shalat malam, meskipun mereka hanya sempat melaksanakan dua rakaat, mereka dicatat Allah sebagai hamba-hamba yang selalu mengingat Allah.

[2] Suami istri yang saling membangunkan untuk shalat malam akan mendapatkan rahmat (kasih sayang) dari Allah.

[3] Pada hadits tersebut juga terdapat kunci untuk menguatkan kecintaan antar suami istri.

Bahwa jika suami istri ingin hidup saling mencintai dan saling berkasih sayang, hendaklah mereka saling membangunkan untuk shalat tahajud, sebab Allah akan melimpahkan rahmat (kasih sayang) kepada keduanya dan dengannya keduanya akan saling merahmati, saling menyayangi, saling mencintai.


_____________
Oleh: Abu Jinan
Fb: Haeruman Santri
[Artikel ini disusun pada, 28 Agustus 2014]